Iklan media cetak merupakan iklan yang telah ada sejak lama. Eksistensi iklan ini telah dimulai sejak abad ke-15. Kala itu, adanya mesin ketik memungkinkan iklan ini dibuat.
Namun, di tengah kehidupan modern sekarang ini, iklan di media elektronik lebih populer. Meski demikian, Anda mungkin tetap penasaran lebih lanjut tentang jenis iklan ini.
Pengertian Iklan Media Cetak
Iklan media cetak adalah cara untuk menginformasikan suatu barang maupun jasa kepada masyarakat umum melalui media cetak. Iklan ini bisa ditempatkan di dalam koran hingga majalah. Ada pula iklan yang tidak dicetak di media koran, misalnya brosur. [1]
Jadi, selama iklan tersebut dicetak pada media fisik, Anda bisa menyebutnya iklan media cetak.
Perbedaan Iklan Media Cetak dan Iklan Media Elektronik
Perbedaan kedua iklan ini terletak pada media yang digunakan. Yang satu menggunakan media cetak, sementara yang lain menggunakan media alat elektronik.
Iklan media elektronik bisa dilihat serta bisa didengar. Sementaa itu, iklan di media cetak hanya bisa dilihat.
Ciri-Ciri Iklan Media Cetak
Seperti namanya, iklan ini bisa Anda temukan tercetak pada media fisik. Anda bisa menemukannya di koran, bahkan di jalanan. Tetapi, tahukah Anda apa saja ciri ciri iklan media cetak?
Agar tidak bingung Anda bisa simak ciri-ciri iklan yang satu ini, yaitu:
- Informasinya bisa didapat hanya dengan indra penglihatan.
- Mayoritas berisi tulisan dibandingkan gambar.
- Dapat berisi promosi produk, jasa, hingga lowongan pekerjaan.
- Umumnya memberikan informasi detail tentang barang maupun jasa yang dipromosikan.
- Memakai penyampaian yang formal pada mulanya. Namun, bahasa yang santai pun juga digunakan saat ini.
Isi Iklan Media Cetak
Seperti yang telah disebutkan, iklan ini memberikan informasi utuh terkait produk yang ditawarkan. Maka dari itu, secara umum iklan ini berisi:
- Nama produk
- Detail serta keunggulan produk
- Kalimat tawaran
- Gambar yang memikat, meskipun tidak semua iklan memilikinya, misalnya iklan baris
- Kontak untuk mendapatkan produk, misalnya nomor telepon dan alamat
Contoh Iklan Media Cetak yang Umum Ditemukan
Anda masih bisa menemukan iklan ini di tengah kehidupan yang serba digital. Contoh ikan ini antara lain:
- Iklan Baris
Iklan ini sering ditempatkan di koran. Iklan baris merupakan iklan yang disampaikan secara singkat. Panjang iklan ini bahkan hanya terdiri dari dua hingga lima baris saja.
Karena minimnya ruang, iklan baris seringkali memakai singkatan. Selain itu, iklan yang kerap muncul di surat kabar ini tidak dilengkapi gambar.
- Iklan Kolom
Layaknya iklan baris, iklan kolom pun dapat Anda temui di surat kabar. Namun, iklan ini memiliki ruang yang lebih besar dibanding iklan baris. Ini menjadikan iklan ini kerap dilengkapi gambar di dalamnya.
- Iklan Advertorial
Iklan Advertorial adalah iklan yang penyampaiannya memakai gaya jurnalistik. Iklan ini bisa dibuat untuk mengenalkan produk baru, maupun membangun opini positif di masyarakat.
- Iklan Brosur
Brosur adalah iklan yang dicetak pada kertas dengan beberapa halaman. Iklan jenis ini menyajikan informasi detail terkait barang atau jasa yang dipromosikan.
- Iklan Spanduk
Saat melintasi jalan raya, ada kalanya Anda melihat lembaran memanjang berisi promosi. Itu adalah iklan spanduk yang dipajang agar banyak orang melihatnya.
Penutup
Iklan di media cetak memang kalah populer dibanding iklan digital. Tetapi, iklan ini masih kerap dijumpai di masa modern ini. Anda tetap dapat menemukannya di berbagai tempat, termasuk jalanan.
Ini membuktikan, iklan media cetak masih layak untuk digunakan. Sekalipun jika kebanyakan orang lebih suka interaksi di dunia digital.
Update informasi seputar periklanan di siaranpers.co.id./blog.